Rahasia Produksi Mobil Listrik GAC AION Purwakarta Terungkap

Rahasia Produksi Mobil Listrik GAC AION Purwakarta Terungkap
Sumber: Detik.com

Pabrik perakitan mobil listrik GAC AION di Purwakarta, Jawa Barat, resmi beroperasi. Kerja sama GAC AION dan Indomobil Group ini menandai langkah signifikan dalam industri otomotif nasional, khususnya dalam pengembangan kendaraan listrik. Pabrik seluas 11 hektare ini mengadopsi teknologi canggih dari pabrik NEV Lighthouse Factories GAC di China.

Kehadiran pabrik ini diharapkan dapat memenuhi permintaan pasar domestik yang terus meningkat terhadap kendaraan listrik. Selain itu, pabrik ini juga ditargetkan untuk mendukung ekspor kendaraan listrik produksi GAC ke berbagai negara.

Proses Manufaktur di Pabrik PT National Assemblers (NA)

Pabrik perakitan GAC AION di Purwakarta menerapkan sistem manufaktur modern dan efisien. Proses produksi terintegrasi dengan teknologi canggih, memungkinkan produksi yang cepat dan responsif.

Pada tahap awal, pabrik dirancang untuk memproduksi 20.000 unit per tahun. Namun, kapasitas produksi ini direncanakan akan ditingkatkan hingga 50.000 unit per tahun dalam beberapa tahun mendatang.

Trim Line: Tahap Persiapan Awal

Di Trim Line, proses perakitan diawali dengan pencantuman Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK). Langkah selanjutnya adalah pemasangan panoramic roof menggunakan manipulator elektrik.

Kemudian, dashboard yang telah dirakit di sub-assembly dipasang. Proses diakhiri dengan pemasangan kaca depan dan belakang sebelum unit dipindahkan ke Chassis Line.

Chassis Line: Pemasangan Komponen Inti

Chassis Line berfokus pada pemasangan komponen-komponen utama kendaraan. Proses ini diawali dengan pemasangan front dan rear axle, serta baterai High Voltage (HV).

Setelah itu, bumper depan dan belakang, serta roda dipasang. Setelah semua komponen inti terpasang, kendaraan siap untuk masuk ke tahap finalisasi di Final Line.

Final Line: Aktivasi dan Pengujian Sistem

Di Final Line, kendaraan mulai diaktifkan. Berbagai fluida penting seperti coolant, brake fluid, dan washer fluid diisi.

Pintu-pintu kemudian dipasang dengan presisi tinggi menggunakan manipulator. Setelah itu dilakukan aktivasi sistem kendaraan untuk memastikan semua sistem elektronik berfungsi dengan baik sebelum Quality Check.

Quality Check Line: Uji Kualitas dan Keselamatan

Quality Check Line merupakan tahap penting untuk memastikan performa dan keselamatan kendaraan. Proses ini meliputi pemeriksaan fungsi kelistrikan, pengisian daya, dan wheel alignment.

Kalibrasi headlamp dan LiDAR untuk fitur ADAS (Advanced Driver-Assistance Systems) juga dilakukan. Terakhir, Dyno Test dilakukan untuk mensimulasikan performa kendaraan di jalan.

Setelah lolos uji QC, kendaraan dinyatakan siap dikirim ke konsumen. Proses pergantian lini produksi yang cepat, hanya 30 menit, juga mendukung efisiensi pabrik.

Saat ini, pabrik memiliki kapasitas produksi 3 JPH (Jobs Per Hour), dan akan ditingkatkan menjadi 5 JPH. Fleksibilitas lini produksi memungkinkan perakitan kendaraan listrik murni (EV) dan kendaraan hybrid (HEV/PHEV) sesuai kebutuhan pasar. Kecepatan dan efisiensi ini didukung oleh 100% konektivitas data di seluruh proses produksi.

Teknologi Canggih dan Efisiensi Produksi

Pabrik GAC AION di Purwakarta mengadopsi teknologi manufaktur canggih dari China. Hal ini tercermin dari kecepatan dan efisiensi proses produksi yang tinggi.

Sistem 100% konektivitas data memungkinkan pemantauan dan pengendalian produksi secara real-time. Kemampuan beradaptasi yang tinggi juga memungkinkan pabrik untuk dengan mudah beralih antara produksi EV dan HEV/PHEV.

Potensi Pasar dan Ekspansi Ke Depan

Pabrik ini diharapkan mampu memenuhi permintaan kendaraan listrik di pasar domestik. Potensi ekspor juga menjadi target utama.

Dengan kapasitas produksi yang direncanakan akan terus ditingkatkan, pabrik ini memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan industri otomotif nasional dan internasional. Kolaborasi GAC AION dan Indomobil Group ini menunjukkan komitmen yang kuat dalam menghadirkan solusi mobilitas masa depan yang berkelanjutan. Keberhasilan pabrik ini diharapkan akan menginspirasi pembangunan pabrik-pabrik kendaraan listrik lainnya di Indonesia.

Pos terkait