Sean Gelael kembali beraksi di ajang balap bergengsi 24 Hours of Le Mans. Bersama tim United Autosports 95, pembalap Indonesia ini mengincar hasil terbaik di balapan legendaris tersebut.
Mengawali persiapan, United Autosports 95 telah menjalani proses Scrutineering pada Jumat (6/6) dan Test Day pada Minggu (8/6). Sean akan berduet dengan Darren Leung dan Marino Sato di kelas LMGT3 dengan mengendarai mobil McLaren 720S GT3.
Test Day dan Performa United Autosports 95
Test Day, sesi latihan intensif sebelum balapan 24 jam, menjadi kesempatan krusial bagi tim untuk mengoptimalkan performa mobil dan strategi balap.
Sayangnya, United Autosports 95 mengalami kendala teknis di awal sesi pagi. Hal ini membuat Marino Sato baru bisa mencatatkan waktu terbaiknya di penghujung sesi, yaitu 3 menit 58,938 detik, menempatkan mereka di posisi ke-9.
Sementara itu, di sesi sore, Sean Gelael berhasil memperbaiki catatan waktu tim menjadi 3 menit 58,647 detik. Namun, posisi mereka turun ke peringkat 13 karena tim lain mampu meningkatkan kecepatannya.
Meskipun demikian, strategi United Autosports 95 tampak lebih mengutamakan konsistensi lap time daripada mengejar waktu tercepat. Hal ini merupakan pendekatan yang masuk akal mengingat karakteristik balapan 24 jam yang panjang dan melelahkan.
Target Sean Gelael di Le Mans 2024
Sean Gelael mengungkapkan tekadnya untuk meraih hasil terbaik di Le Mans tahun ini. Ia ingin memperbaiki pencapaian tahun lalu yang sempat diwarnai insiden kecelakaan.
Sean juga menaruh harapan besar pada rekan setimnya, Marino Sato. Ia berharap Sato dapat menorehkan sejarah sebagai pembalap Jepang berikutnya yang membawa McLaren meraih kemenangan di Le Mans, menyamai prestasi Masanori Sekiya pada tahun 1995.
Kemenangan McLaren di Le Mans 1995 bersama JJ Lehto, Yannick Dalmas, dan Masanori Sekiya menjadi inspirasi bagi Sean dan timnya.
Harapan dan Tantangan di FIA World Endurance Championship (WEC) 2025
United Autosports 95 menghadapi tantangan setelah start yang kurang optimal di FIA World Endurance Championship (WEC) 2025. Tim ini mencatatkan hasil finis ketujuh di Qatar.
Mereka juga mengalami nasib kurang beruntung di Imola, Italia, dan Spa-Francorchamps, Belgia. Oleh karena itu, performa di Le Mans menjadi sangat penting untuk membalikkan keadaan.
Kesuksesan di Le Mans dapat menjadi momentum kebangkitan bagi Sean Gelael dan timnya di WEC 2025.
Penampilan di Le Mans akan disiarkan langsung melalui kanal YouTube KUY Entertainment pada Sabtu, 15 Juni, pukul 21.00 WIB.
Keberhasilan Sean Gelael dan United Autosports 95 di Le Mans akan menjadi tolok ukur penting bagi perjalanan mereka di WEC 2025. Semoga pengalaman dan strategi yang diterapkan dapat membawa mereka mencapai hasil yang memuaskan. Kita nantikan aksi Sean dan timnya di sirkuit legendaris tersebut.
