Google baru saja meluncurkan sederet model kecerdasan buatan (AI) terbaru dalam acara tahunan Google I/O 2025 yang berlangsung Selasa, 20 Mei 2025. Kemajuan signifikan terlihat pada kemampuan AI generatif dalam menghasilkan konten video dan gambar berkualitas tinggi, menandai lompatan besar dalam teknologi AI generatif.
Perkembangan ini menunjukkan komitmen Google dalam terus berinovasi dan menghadirkan teknologi AI yang semakin canggih dan mudah diakses. Para pengguna kini dapat menikmati pengalaman pembuatan konten yang lebih efisien dan berkualitas, didukung oleh kemampuan AI yang semakin mumpuni.
Veo 3: Generasi Baru AI Pembuat Video Sinematik
Veo 3, penerus Veo 2 yang diluncurkan Desember lalu, menjadi pusat perhatian. Google mengklaim Veo 3 jauh lebih pintar dalam menghasilkan video sinematik.
Kemampuannya dalam memproses *prompt* dan mengatur *angle* kamera jauh lebih baik daripada pendahulunya. Hasilnya, video yang dihasilkan memiliki kualitas yang lebih tinggi dan lebih realistis.
Tidak hanya itu, Veo 3 juga mampu menambahkan efek suara yang sesuai dengan konteks video. Suara hewan, hiruk pikuk kota, hingga ketenangan taman dapat ditambahkan secara otomatis, menambah realisme dan daya tarik video.
Google juga meningkatkan kemampuan Veo 2. Kini, pengguna dapat mengatur pergerakan kamera dengan lebih fleksibel, menghapus objek yang tidak diinginkan, dan mengubah format atau orientasi video.
Imagen 4: AI Generatif untuk Gambar Berkualitas 2K
Di bidang pembuatan gambar, Google memperkenalkan Imagen 4, penerus Imagen 3. Imagen 4 menawarkan peningkatan signifikan dalam kualitas gambar.
Detail objek dan suasana yang dihasilkan jauh lebih akurat dan tajam dibandingkan Imagen 3. Resolusi gambar yang dihasilkan pun kini mencapai 2K.
Kemampuan Imagen 4 juga mencakup penghapusan dan penambahan teks dalam gambar dengan presisi yang lebih tinggi. Hal ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi pengguna dalam mengedit dan memodifikasi gambar.
Ketersediaan dan Integrasi Veo 3 dan Imagen 4
Veo 3 saat ini tersedia bagi pengguna premium di AS dengan berlangganan Google AI Ultra seharga 250 dolar AS per tiga bulan.
Model AI ini dapat diakses melalui platform Gemini, platform pembuatan video sinematik Flow, dan Vertex AI untuk pelanggan bisnis.
Imagen 4, di sisi lain, sudah tersedia secara global melalui aplikasi Gemini, Whisk, Vertex AI, dan Workspace.
Kedua model AI ini dapat digunakan bersamaan. Pengguna dapat membuat video estetis di platform Flow dengan menggabungkan kekuatan Veo 3 dan Imagen 4.
Integrasi antara Veo 3 dan Imagen 4 memungkinkan pengguna untuk menciptakan konten video yang lebih canggih dan imajinatif. Pengguna dapat menghasilkan video yang visualnya memukau dengan kualitas audio yang sesuai, sebuah lompatan signifikan dalam teknologi AI generatif.
Peluncuran Veo 3 dan Imagen 4 menandai tonggak penting dalam perkembangan AI generatif. Dengan kemampuannya yang semakin canggih dan aksesibilitas yang meningkat, teknologi ini diprediksi akan semakin banyak digunakan di berbagai bidang, mulai dari hiburan hingga industri kreatif.
Ke depannya, kita dapat berharap akan lebih banyak lagi inovasi dalam teknologi AI generatif yang akan terus mempermudah dan meningkatkan kualitas pembuatan konten digital.
