Pendapatan kompetisi klub Eropa untuk musim 2025/2026 diproyeksikan mencapai angka yang fantastis. UEFA memperkirakan pendapatan kotor sebesar 4,4 miliar euro (sekitar Rp 82,3 triliun) dari Liga Champions, Liga Europa, Conference League, dan Piala Super UEFA. Angka ini mencerminkan pertumbuhan signifikan dibandingkan musim-musim sebelumnya dan menjanjikan distribusi hadiah yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi klub-klub peserta. Proyeksi ini dirilis oleh Calcio e Finanza, sebuah media finansial olahraga terkemuka. Kenaikan pendapatan ini menunjukkan tren positif dalam industri sepak bola Eropa, didorong oleh popularitas yang terus meningkat dari kompetisi-kompetisi tersebut.
Pendapatan Fantastis dan Alokasi Dana ke Klub
Sekitar 75 persen dari total pendapatan, atau sekitar 3,3 miliar euro, akan dibagikan kepada klub-klub peserta. Alokasi terbesar akan diberikan kepada klub-klub yang berlaga di Liga Champions, mengingat kontribusi mereka yang signifikan terhadap pendapatan keseluruhan UEFA. UEFA memperkirakan akan memperoleh laba bersih sebesar 3,548 miliar euro setelah dikurangi berbagai biaya operasional. Biaya tersebut meliputi biaya penyelenggaraan dan administrasi, dana untuk klub di babak kualifikasi, serta alokasi untuk Liga Champions Wanita dan UEFA Youth League. Sisa pendapatan inilah yang akan dibagikan kepada klub-klub peserta.
Perincian Distribusi Hadiah kepada Klub-klub Peserta
UEFA hanya akan mengambil 6,5 persen atau sekitar 231 juta euro dari total pendapatan bersih sebagai margin operasional. Sisanya, yaitu 3,317 miliar euro, akan dibagi secara proporsional kepada klub peserta dari berbagai kompetisi. Rincian pembagian hadiah tersebut adalah sebagai berikut: 2,437 miliar euro untuk klub peserta Liga Champions dan Piala Super UEFA; 565 juta euro untuk klub peserta Liga Europa; dan 285 juta euro untuk klub peserta Conference League. Pembagian ini memastikan keadilan dan proporsionalitas berdasarkan tingkat kompetisi yang diikuti masing-masing klub.
Rekor Baru dalam Sejarah Kompetisi Klub Eropa
Musim 2025/2026 diprediksi akan mencatatkan rekor baru dalam sejarah kompetisi klub Eropa. Distribusi hadiah sebesar 3,3 miliar euro melampaui angka 2,9 miliar euro pada musim 2023/24, menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan. Penting untuk dicatat bahwa angka ini belum termasuk pendapatan dari Piala Dunia Antarklub. Keikutsertaan klub-klub Eropa di Piala Dunia Antarklub mulai tahun depan diperkirakan akan menambah pendapatan yang bahkan lebih besar lagi. Hal ini menandakan masa depan yang cerah bagi sepak bola Eropa dan klub-klub yang berpartisipasi. Angka-angka fantastis ini menunjukkan perkembangan pesat industri sepak bola Eropa. Dengan distribusi hadiah yang semakin besar, klub-klub dapat berinvestasi lebih banyak dalam pengembangan pemain, infrastruktur, dan aspek lainnya untuk meningkatkan kualitas permainan dan daya saing mereka di kancah internasional. Ini juga menandakan bahwa popularitas dan daya tarik sepak bola Eropa semakin meningkat dari waktu ke waktu. Ke depannya, kita dapat menantikan kompetisi yang lebih sengit dan menarik dengan peningkatan kualitas di semua aspek.
