Indonesia Open 2025 telah berakhir tanpa gelar juara untuk tuan rumah. Meski demikian, Indonesia berhasil meraih satu gelar runner-up di nomor ganda putra. Kejuaraan yang berlangsung Minggu, 8 Juni 2025, menyajikan pertandingan-pertandingan final yang sengit dan menegangkan.
Turnamen ini menandai kekeringan gelar Indonesia di level Super 500 ke atas. Prestasi terbaik Indonesia di tahun ini baru terhenti di Thailand Masters dan Taipei Open 2025, yang berlevel Super 300.
Hasil Lengkap Final Indonesia Open 2025
Berikut hasil lengkap pertandingan final Indonesia Open 2025 yang berlangsung Minggu, 8 Juni 2025.
- Ganda Campuran (XD): Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis) mengalahkan Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran (Thailand) dengan skor 21-16, 21-18. Pasangan Prancis tampil dominan dan mengamankan kemenangan dua gim langsung.
- Tunggal Putri (WS): An Se Young (Korea Selatan) menundukkan Wang Zhi Yi dengan skor 13-21, 21-19, 21-15. Pertandingan berlangsung ketat hingga tiga gim.
- Ganda Putri (WD): Liu Sheng Shu/Tan Ning (China) menang dramatis atas Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) dengan skor 23-25, 21-12, 21-19. Pertandingan berlangsung hingga rubber game.
- Tunggal Putra (MS): Anders Antonsen (Denmark) mengalahkan Chou Tien Chen (Taiwan) dengan skor 22-20, 21-14. Antonsen tampil impresif dan mengamankan kemenangan dua gim langsung.
- Ganda Putra (MD): Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia) harus mengakui keunggulan Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea Selatan) dengan skor 21-18, 19-21, 12-21. Pasangan Indonesia sempat unggul di gim pertama, namun akhirnya kalah di rubber game.
Dominasi Pemain Luar Negeri
Korea Selatan berhasil meraih dua gelar juara di Indonesia Open 2025. Gelar tersebut diraih di nomor tunggal putri dan ganda putra.
Sementara itu, Denmark, China, dan Prancis masing-masing menyumbangkan satu gelar juara.
Harapan Indonesia di Masa Depan
Kegagalan Indonesia meraih gelar juara di Indonesia Open 2025 menjadi catatan penting. Ini menjadi pukulan bagi bulu tangkis Indonesia mengingat tuan rumah terakhir kali meraih gelar di nomor ganda putra pada tahun 2021.
Prestasi di level Super 300 cukup membanggakan, namun pencapaian di level Super 500 ke atas masih menjadi pekerjaan rumah.
Ke depannya, dibutuhkan peningkatan strategi dan pembinaan atlet agar Indonesia dapat kembali berjaya di kancah internasional. Harapannya, Indonesia dapat kembali bersaing dan merebut gelar juara di turnamen-turnamen bergengsi berikutnya.
Secara keseluruhan, Indonesia Open 2025 menyajikan pertandingan-pertandingan yang kompetitif dan menarik. Meskipun tanpa gelar juara, turnamen ini memberikan pengalaman berharga bagi para pemain dan menjadi momentum untuk evaluasi dan peningkatan di masa depan.