Warisan budaya tak ternilai, cerita rakyat menyimpan sejarah dan nilai-nilai kehidupan yang perlu dilestarikan. Digitalisasi menawarkan berbagai cara untuk memperkenalkan cerita rakyat, namun buku tetap menjadi media efektif untuk menanamkan nilai moral dan melatih imajinasi. Situs web BUDI Kemendikbudristek menyediakan akses gratis terhadap beragam buku cerita rakyat dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jawa Timur.
Koleksi buku cerita rakyat Jawa Timur di situs BUDI disajikan dengan ilustrasi menarik dan narasi yang mudah dipahami. Kisah-kisah yang disajikan beragam, mulai dari legenda cinta hingga kisah kepahlawanan.
1. Banterang Surati: Kisah Epik Cinta, Konflik, dan Pengkhianatan
Buku Banterang Surati mengisahkan konflik, cinta, dan pengkhianatan antara dua kerajaan besar di Banyuwangi dan Klungkung. Perjalanan Raden Banterang dan Surati penuh tragedi.
Melalui kisah ini, pembaca diajarkan tentang pentingnya kepercayaan, kesetiaan, dan bahaya fitnah. Bahasa yang sederhana namun emosional membuat pesan moralnya mudah dipahami.
Ilustrasi yang apik mendukung alur cerita yang mengalir. Buku ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang kehidupan.
2. Cinta di Pulau Mandangin: Kasih Sayang Tanpa Syarat
Cinta di Pulau Mandangin menceritakan Putri Ragapadmi yang terasing karena penyakit. Ia akhirnya sembuh berkat perawatan tulus dari Bangsacara.
Buku ini menekankan pentingnya kasih sayang tanpa syarat dan tidak menilai orang dari penampilan. Bahasa yang sederhana dan ilustrasi yang menarik cocok untuk pembaca muda.
Alur cerita yang inspiratif mengajarkan nilai-nilai moral seperti pengorbanan, kerja keras, dan cinta sejati. Penerimaan dan penghargaan satu sama lain menjadi kunci kebahagiaan.
3. Joko Dolog: Asal Usul Patung Legendaris Surabaya
Joko Dolog mengisahkan asal-usul patung legendaris di Surabaya. Kisah Dewi Purbawati, Jaka Taruna, dan Jaka Jumput dipenuhi intrik cinta, ambisi, dan pengkhianatan.
Alur cerita yang ringan dan ilustrasi yang menarik membuat cerita mudah dicerna. Pesan moral tentang kejujuran, kerja keras, dan penghargaan terhadap warisan budaya lokal tersirat dalam cerita.
Penggambaran karakter yang jelas memperkuat konflik dan pesan moral yang disampaikan. Buku ini cocok untuk anak-anak maupun dewasa.
4. Kesatria yang Rendah Hati: Nilai Kesetiaan dan Kerendahan Hati
Kesatria yang Rendah Hati menceritakan Bambang Widyaka, pemuda sakti yang menjunjung tinggi kesetiaan dan kerendahan hati. Ia menghadapi tantangan berat demi menyelamatkan sahabatnya.
Kisah ini memadukan kesaktian, kebijaksanaan, dan budaya lokal. Alur yang dinamis dan sarat nilai membuat cerita semakin menarik.
Bambang Widyaka menjadi sosok inspiratif yang mengajarkan nilai pantang menyerah, kecerdikan, dan ketulusan. Ilustrasi yang mendukung memperkuat imajinasi pembaca.
Keempat buku cerita rakyat Jawa Timur di situs BUDI menawarkan hiburan sekaligus pembelajaran. Kisah-kisah ini mengajarkan nilai-nilai karakter, budaya, dan kearifan lokal yang tetap relevan. Akses gratis melalui situs web BUDI memungkinkan siapapun untuk menikmati kekayaan budaya Jawa Timur.
Melalui inisiatif penyediaan buku cerita rakyat secara daring, pelestarian budaya lokal dapat dilakukan secara efektif dan menjangkau khalayak luas. Hal ini penting dalam membentuk karakter generasi muda dan menumbuhkan rasa cinta tanah air.
