Dua anjing di sebuah penampungan hewan di Sentul, Bogor, ditemukan mati. Dugaan sementara, kedua anjing tersebut diracun. Kejadian ini langsung mendapat respon dari Direktorat Polisi Satwa (Ditpolsatwa) Korsabhara Baharkam Polri.
Kabar tewasnya kedua anjing tersebut pertama kali diunggah oleh artis Shahnaz Haque di akun Instagram miliknya. Unggahan ini kemudian direspons oleh akun Instagram Itwasum Polri dan akun k9sar_polripresisi.
Penyelidikan Ditpolsatwa di Lokasi Penampungan
Tim dari Subdit Harvet (Pemeliharaan Veterinarian) Ditpolsatwa langsung terjun ke lokasi penampungan. Lima personel diterjunkan untuk melakukan penyelidikan.
Tim yang terdiri dari Iptu drh Eniza Rukisti, Penata Muda Tingkat I drh Grace Tabitha Tenggi, Ipda drh Linda, Bripka Andris, dan Bripda Syahrol menghabiskan waktu sekitar 3 jam di lokasi.
Di sana, mereka berkoordinasi dengan pihak penampungan untuk menggali kronologi kejadian. Karena anjing-anjing tersebut sudah dikuburkan, Ditpolsatwa meminta izin untuk melakukan otopsi.
Otopsi untuk Mengungkap Penyebab Kematian
Kakorsabhara Baharkam Polri Irjen Mulia Hasudungan Ritonga menjelaskan tujuan otopsi. Otopsi dilakukan untuk memastikan penyebab kematian kedua anjing tersebut.
Jika memang disebabkan oleh racun, jenis racun apa yang digunakan akan diidentifikasi. Hasil otopsi diharapkan dapat memberikan kepastian terkait penyebab kematian kedua anjing tersebut.
Kadaver salah satu anjing dibawa ke Sekolah Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk proses otopsi. Proses ini dilakukan di bagian Patologi Sekolah Kedokteran Hewan IPB.
Langkah-Langkah Selanjutnya Ditpolsatwa
Ditpolsatwa berkolaborasi dengan pihak penampungan hewan untuk investigasi lebih lanjut. Kerja sama ini penting untuk mengungkap seluruh fakta terkait kasus ini.
Hasil otopsi akan menjadi kunci penting dalam menentukan langkah selanjutnya. Informasi yang diperoleh dari otopsi akan menentukan arah penyelidikan selanjutnya.
Polisi berharap kasus ini dapat segera terungkap dan memberikan keadilan bagi pihak-pihak yang terkait. Proses penyelidikan akan terus dilakukan secara transparan dan profesional.
Kasus kematian dua anjing di penampungan hewan di Sentul ini menyoroti pentingnya perlindungan hewan. Peristiwa ini juga menjadi perhatian publik dan mendorong peningkatan keamanan dan pengawasan di tempat penampungan hewan.