Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan menyelenggarakan retret kepala daerah gelombang kedua pada 22 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Fokus utama retret adalah program prioritas pemerintah dan evaluasi kinerja daerah.
Sekitar 80 kepala daerah atau 40 pasang yang baru dilantik akan mengikuti retret ini. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, menjelaskan bahwa retret bertujuan untuk memberikan pembekalan dan pemahaman yang komprehensif kepada para kepala daerah.
Retret Kepala Daerah: Pembekalan dan Evaluasi Kinerja
Retret ini dirancang untuk memberikan pembekalan yang relevan dengan kondisi pemerintahan terkini. Para kepala daerah akan menerima materi tentang program prioritas nasional, aturan, kewajiban, dan hak-hak mereka sebagai pemimpin daerah.
Tujuan utama adalah meningkatkan kinerja pemerintahan daerah. Pembekalan ini diharapkan dapat membantu kepala daerah dalam mengimplementasikan program-program pemerintah secara efektif dan efisien.
Evaluasi program prioritas menjadi fokus utama retret. Para kepala daerah akan membahas tantangan yang dihadapi dan mencari solusi bersama.
Pemahaman mendalam tentang aturan, kewajiban, dan hak juga akan diberikan. Hal ini penting untuk memastikan para kepala daerah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik dan sesuai aturan.
Anggaran dan Fasilitas Retret
Bima Arya menyatakan anggaran retret gelombang kedua lebih kecil daripada gelombang pertama. Hal ini karena lokasi retret berada di Kampus IPDN dan jumlah peserta lebih sedikit.
Anggaran berasal dari Kemendagri. Rincian anggaran tidak dipublikasikan secara detail, namun dipastikan tetap efisien dan sesuai aturan.
Para peserta akan menginap di Barak Praja IPDN. Fasilitas penginapan dan ruang kelas di IPDN akan digunakan selama retret berlangsung.
Transparansi menjadi prioritas. Kemendagri akan mengundang media untuk meninjau lokasi sebelum retret dimulai.
Tujuannya untuk memberikan informasi akurat kepada publik. Media akan dapat melihat langsung persiapan dan fasilitas yang disediakan.
Menteri dan Pemateri Retret
Para menteri terkait diundang sebagai pemateri. Kehadiran mereka diharapkan memberikan arahan dan wawasan komprehensif.
Jika menteri berhalangan hadir, pejabat setingkat di bawahnya akan menjadi pengganti. Hal ini untuk memastikan materi tetap tersampaikan dengan baik.
Beberapa menteri dan menteri koordinator telah mengkonfirmasi kehadirannya. Mereka akan memberikan materi dan arahan langsung kepada para kepala daerah.
Materi yang disampaikan akan disesuaikan dengan kondisi terkini. Hal ini penting agar informasi yang diterima relevan dan dapat langsung diimplementasikan.
Retret kepala daerah gelombang kedua ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas pemerintahan daerah. Dengan pembekalan yang komprehensif dan evaluasi yang menyeluruh, diharapkan kinerja pemerintahan di daerah akan semakin baik dan mampu mendukung program prioritas nasional.